Selasa, 17 Agustus 2021

Alat Perlindungan Diri (APD) Dalam K3 Dan Perannya


Alat Perlindungan Diri (APD) ialah kelengkapan yang harus dipakai saat bekerja sesuai dengan bahaya dan resiko kerja untuk jaga keselamatan karyawan tersebut dan orang di sekitarnya. Alat perlindungan diri ditata dalam

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.08/MEN/VII/2010 TENTANG ALAT PELINDUNG DIRI.


Jadi APD ini sebagai standard yang pisahkan hubungan langsung dengan sumber bahaya. Perusahaan harus juga sediakan beragam perlengkapan keselamatan ini dengan standard yang sudah diputuskan secara nasional atau SNI. Bisa di cek daerah kamu, jual sepatu safety terdekat.


Berikut Perlengkapan APD (Alat Perlindungan Diri) Dalam K3 Dan Perannya


1. Alat Perlindungan Aliran Pernapasan

Alat ini berperan membuat perlindungan organ pernafasan dengan salurkan udara bersih atau memfilter paparan zat atau benda beresiko, seperti mikroorganisme (virus, bakteri, dan jamur), debu, kabut, uap, asap, dan gas kimia tertentu, supaya tidak terisap dan masuk ke badan.


Alat perlindungan pernafasan terbagi dalam beberapa elemen, yakni : Masker

Respirator, Tabung atau cartridge khusus untuk salurkan oksigen dan Bak selam dan regulator, untuk karyawan yang bekerja di di air.


Bila karyawan alami masalah pernafasan pada tempat kerja, baiknya ada alat tolong pernafasan, seperti masker dan tabung oksigen.


2. Alat Perlindungan Kepala

Alat perlindungan kepala berperan membuat perlindungan kepala dari bentrokan, pukulan, atau cidera kepala karena keruntuhan benda keras. Alat ini bisa juga membuat perlindungan kepala dari radiasi panas, api, recikan bahan kimia, atau temperatur yang berlebihan.


Tipe alat perlindungan kepala terbagi dalam helm pengaman (safety helmet), topi atau tudung kepala, dan perlindungan rambut.


3. Alat Perlindungan Kepala Dan Perlindungan Muka

Alat perlindungan ini berperan membuat perlindungan mata dan muka dari paparan bahan kimia beresiko, gas dan partikel yang melayang-layang pada udara atau air, recikan benda kecil, panas, atau uap.


Alat perlindungan diri yang tutup muka dan mata penting juga dipakai untuk kurangi resiko timbulnya masalah kesehatan atau cidera karena paparan radiasi, sinaran sinar, dan bentrokan atau pukulan benda keras atau tajam.


Alat perlindungan mata yang biasanya dipakai ialah kacamata khusus atau spectacles dan goggles. Sedang alat perlindungan muka terbagi dalam tameng muka (face shield) atau full face masker, yakni masker yang tutupi semua sisi muka.


4. Alat Perlindungan Telinga

Ada dua tipe penutup telinga yakni alat perlindungan telinga kecil dan alata perlindungan telinga besar. Alat perlindungan telinga kecil atau dapat dikenali dengan ear socket dipakai pada bagian lebih dalam telinga hingga keributan dapat dijauhi secara penuh.


Sedang alat penutup telinga besar (ear muff) dipakai di bagian luar dan bisa dengar suara external. Arah dari memakai ini ialah lebih fokus dan terbebas dari suara berisik yang mengusik.


Alat Perlindungan Telinga


5. Sarung Tangan (Gloves)

Beberapa tugas yang terkait dengan larutan kimia, proses pemanasan, atau elemen benda tajam, biasanya mewajibkan penggunaan sarung tangan secara intens ingat tingginya resiko cidera.


Sarung Tangan (Gloves)


Beberapa macam sarung tangan yang terbanyak dipakai ialah :


a. Leather gloves (sarung tangan kulit)


Berperan sama dengan sarung tangan katun. Tapi, material kulit biasanya semakin nyaman untuk dipakai dan semakin kuat meredam benda yang mempunyai potensi mencederai tangan;


b. Rubber gloves (sarung tangan karet)


Berperan membuat perlindungan kulit dari contact langsung dengan minyak dan bahan perekat. Tugas di laboratorium sering memakai sarung tangan karet.


Dan sarung tangan yang dibuat khusus supaya sanggup membuat perlindungan tangan saat harus bekerja di lokasi yang mempunyai saluran listrik, baik tegangan rendah atau tinggi.


6. Sepatu Boots

Tanpa sepatu yang sama sesuai, kaki akan rawan cedera oleh benda tajam di tanah atau keruntuhan benda beresiko di atas.


Memakai sepatu boot berperan membuat perlindungan kaki dari tusukan benda tajam, bahan kimia beresiko, cairan yang terlampau dingin atau panas, dan sebagainya.


7. Sepatu Pengaman (Safety Shoes)

Sama dengan boot, sepatu pengaman ini menolong kaki Anda terlindungi dari bahaya cairan kimia, tusukan benda tajam, bentrokan benda berat, dan sebagainya.


Sepatu tipe ini biasanya lebih bertahan lama dibanding dengan jenis sepatu lainnya, hingga tetap berperan maksimal dalam masa saat yang panjang.


Ada sepatu yang dibuat agar tahan selip, tahan bahan panas, tahan listrik, dan tahan bahan kimia.


8. Sabuk Dan Tali Keselamatan

Beberapa tugas mewajibkan pekerjanya untuk bekerja pada status yang cukup beresiko, seperti pada ketinggian atau dalam ruang yang sempit di bawah tanah.


Sabuk dan tali keselamatan ini berperan untuk batasi pergerakan karyawan supaya tidak jatuh atau lepas dari status yang aman.


9. Jas Hujan (Raincoat)

Walau berkesan tidak begitu penting, jas hujan berperan membuat perlindungan badan dari recikan air, baik saat harus bekerja di bawah air hujan atau saat membersihkan perlengkapan sama air dengan jumlah besar.


Beberapa jas hujan dibuat khusus supaya tidak cuman tahan terhadap air tetapi tahan panas danapi, sama seperti yang secara umum digunakan oleh beberapa anggota pemadam kebakaran.


10. Rompi Safety

Rompi APD yang bagus ialah yang dengan bahan poliester dan sanggup memantulkan sinar karena sudah dibuat secara eksklusif plus tambahan reflektor.


Salah satunya peranan khusus memakai alat ini ialah agar karyawan bisa kelihatan secara jelas di saat malam hari atau saat pencahayaan tidak terlampau mencukupi.


11. Wearpack

Wearpack sebagai baju khusus yang digunakan oleh perkerja yang mempunyai resiko tugas tinggi. Misalkan : Karyawan bengkel, tambang, dan pemadam kebakaran ialah beberapa orang yang nyaris selalu memakai wearpack untuk keselamatan mereka.


Memakai APD ini diharap badan terlindungi dari recikan minyak, bensin, panas, api dan lain-lain. Mode baju ini biasanya tutupi leher sampai mata kaki hingga bisa amankan semua badan.


Bahan yang dipakai juga bervariatif. Ada yang menggunkan bahan drill dan katun untuk tugas yang tidak bersinggungan dengan api. Tapi ada pula katun anti api yang kurangi peluang badan lakukan adu fisik dengan api.


Garis jelas yang ada di wearpack, umumya warna hijau kekuningan, bernamascotch light agar terbebas baik dari resiko tertabrak kendaraan atau kelengahan manusia yang lain.


12. Pelampung

Paling akhir ialah pelampung yang perlu disiapkan pada perusahaan yang terkait sama air.


Pelampung ini biasanya jadi standard yang harus dilaksanakan saat bekerja di atas lain seperti pengeboran minyak atau pada karyawan yang membuat jembatan.


Ini untuk pastikan karyawan tidak terbenam saat jatuh ke air. Pelampung ini terbagi dalam life jacket atau life vest.